Cara Menulis Artikel

Cara Menulis Artikel SEO & di Media Massa: Panduan untuk Pemula

Cara Menulis Artikel – Menulis itu gampang-gampang susah. Gampang—tentu—bagi yang sudah mahir menulis. Susah—mungkin—bagi yang belum pernah menulis atau sedang dalam masa tengah mengembangkan kemampuannya. Alhasil, tentu saja membutuhkan bimbingan dari yang sudah malang-melintang melakukan pekerjaan menulis tersebut.

Bagi yang sudah mahir, menulis artikel di media massa sama dengan pekerjaan rutin. Misalnya, bagi wartawan, kolumnis, atau penulis profesional.

Saya pernah ditanya, “Berapa lama menulis buku biografi?”

Saya jawab, “Yah, tergantung. Kalau hasil wawancaranya sudah oke dan komplit, sebulan juga selesai.”

Yang bertanya biasanya akan mangap sambil bertanya lagi, “Naskah biografi yang setebal itu?”

“Ya iya. Masa’ ya cuman dua lembar. Itu mah invoice,” jawab saya.

Para penulis profesional memang senantiasa dalam kondisi fit untuk menulis kapan saja. Ini masuk akal karena memang pekerjaan mereka menulis. Ibarat katanya, ya … emang nyari makan dari kegiatan menulis. Sudah ngelothok. Sudah khatam, segala hal-ihwal kepenulisan deh mereka itu.

Akan tetapi, bagi pemula, menulis artikel itu mungkin serasa sebuah siksaan yang teramat berat.

Bayangkan, seseorang yang belum pernah menulis artikel, tahu-tahu disuruh menulis artikel. Ia pasti akan kebingungan:

  • Kalau harus menulis artikel, dari mana memulainya?
  • Terus, bagaimana cara memulainya?
  • Lalu, cara menyusun kata-katanya bagaimana?
  • Eh, sebelum itu, memangnya apa saja sih yang harus ditulis?

Permasalahannya demikian kompleks dan membingungkan.

Akan tetapi, artikel yang sedang kamu baca ini adalah sebuah kabar gembira. Bila kamu merasa sebagai pemula, kamu tak perlu khawatir karena pertanyaan umum mengenai: “bagaimana cara menulis artikel” itu sebetulnya bisa dipelajari.

Untuk itu, berikut ini saya sajikan, tulisan yang agak panjang, mengenai dunia perartikelan. Silakan dibaca pelan-pelan. Diresapi. Bila masih bingung, dibaca lagi, praktik lagi.

Terus begitu hinggak kemahiran menghampiri. Pada dasarnya, kelelahan dan belajar akan selalu berbuah manis. Jadi, tetaplah semangat, ya!

Sebagai gambaran, saya akan membagi tulisan saya kali ini menjadi dua garis besar. Pertama, bagaimana cara menulis artikel blog yang ramah SEO dan yang kedua adalah cara menulis artikel di media massa. Keduanya membutuhkan pendekatan yang berbeda.

Akan tetapi, karena buanyuak biyanget yang mencari panduan ini, maka saya menyatukan kedua masalah tersebut ke dalam satu artikel panjang. Semoga menjadi sebuah panduan yang tidak menyesatkan dan menjadi panduan yang mengasyikkan. Dan tentu saja, semoga bisa menjadi panduan yang satu tempat saja. Jadi, kamu sebagai pembaca, tak usah mencari artikel-artikel lainnya.

Baiklah, kita mulai saja, ya. Bismillah.

Cara Menulis Artikel Blog
DAFTAR ISI

A. Cara Menulis Artikel Blog yang Ramah SEO

Bila kamu ingin mengetahui cara menulis artikel SEO yang baik, maka salah satu hal penting yang sering kita lupakan adalah kita tidak menerapkan kaidah-kaidah SEO ketika menulis artikel di blog. Alhasil, traffic kita menjadi tidak begitu bagus.

Padahal, kalau kita memiliki kemampuan menulis yang baik dan disertai dengan kemampuan untuk menelaah apa saja sih kaidah-kaidah dalam SEO, maka website atau blog kita akan lebih kebanjiran traffic dan juga lebih menjangkau pembaca yang lebih luas.

Hal paling penting mengapa kita harus menggunakan SEO untuk blog kita adalah agar setiap kata kunci yang kamu targetkan bisa mendapatkan posisi terbaik di Google.

Posisi terbaik berarti halaman satu Google dan akan lebih baik jika berada di posisi pertama alias ranking satu, karena orang jarang melihat halaman kedua Google.

Makanya, sampai ada istilah: kalau mau mengubur mayat, kuburlah di halaman dua Google, dijamin nggak ada yang tahu.

Iya, kan?

Kita juga pasti jarang untuk mengecek ada apa di halaman kedua Google dari kata kunci tertentu yang kita ketikkan.

Nah, seperti itulah pentingnya SEO untuk blog kamu. Sekarang, kita ke definisi dari SEO itu apa.

1. Apa Itu SEO?

Bila kamu ingin menulis artikel SEO yang baik, maka kamu harus mengetahui terlebih dahulu apa itu SEO. SEO adalah singkatan dari Search Engine Optimization. Untuk mendapatkan gambaran menyeluruh tentang SEO itu seperti apa, mari kita mulai dengan definisi SEO.

Menurut Wikipedia, SEO adalah, “Optimasi mesin pencari (bahasa Inggris: Search Engine Optimization, biasa disingkat SEO) adalah serangkaian proses yang dilakukan secara sistematis yang bertujuan untuk meningkatkan volume dan kualitas trafik kunjungan melalui mesin pencari menuju situs web tertentu dengan memanfaatkan mekanisme kerja atau algoritma mesin pencari tersebut.”

Tujuan dari diadakannya SEO adalah menempatkan sebuah situs web pada posisi teratas, atau setidaknya halaman pertama hasil pencarian berdasarkan kata kunci tertentu yang ditargetkan.

Tentu saja, secara logis, situs web yang menempati posisi teratas pada hasil pencarian memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pengunjung. Artinya, saat pengunjung sudah kita dapatkan, kemungkinan mereka untuk membeli atau menggunakan jasa kita lewat website yang kita punya akan semakin besar.

Misalkan, kamu jualan kaos anak muslim.

Nah, lalu kamu membuat website dengan nama: www.KaosAnakMuslim.com (misalnya). Kemudian, menyasar kata kunci tertentu, misalkan:

  • Grosir Kaos Anak Muslim
  • Pusat Jualan Kaos Anak Muslim Murah

Dengan mengoptimasi kedua kata kunci tersebut, setiap orang yang mengetikkan kata kunci tersebut, maka website www.KaosAnakMuslim.com akan berada di halaman pertama Google.

Artinya, orang yang membutuhkan kaos anak muslim akan langsung mengklik website tersebut, dan di situlah terjadi yang namanya PELUANG BESAR dari orang tersebut untuk membeli produk kaos anak muslim kamu.

Nah, seperti itulah ilustrasi dari pentingnya optimasi SEO di website kamu. Nggak punya web? Tenang saja, pesan saja ke sini –> jasa bikin web terpercaya dan terbaik di Indonesia.

Bila dirangkum, SEO meningkatkan peluang website Anda untuk ditemukan di Google. Tidak ada jaminan website Anda muncul di ranking 1 dalam pencarian Google, atau muncul di halaman pertama Google. Akan tetapi, dengan SEO kamu sangat bisa meningkatkan visibilitas website kamu di search engine sehingga website kamu tampil terdepan bagi orang-orang yang sedang mencari konten yang ada di situsmu.

2. Mengapa Harus Mengaplikasikan SEO di Website?

Bila kamu ingin mengetahui cara menulis artikel SEO yang benar, maka kamu harus tahu why-nya. Nah, ini adalah pembahasan yang menarik, karena membahas tentang memangnya seberapa penting dan seberapa berperannya sih SEO bagi website kita?

Beberapa penjelasan berikut semoga semakin menyadarkan kamu mengenai betapa pentingnya SEO bagi website bisnis kamu.

a. Terbatasnya Dana

Kalau selama ini Anda membangun list email mengandalkan paid advertising seperti Facebook Ads atau Google Adwords itu sangat bagus apalagi kalau tingkat konversinya tinggi. Namun, ada satu pertanyaan yang harus kamu  jawab.

Mau sampai kapan mengandalkan paid advertising? Berapa banyak budget yang kamu miliki untuk beriklan?

Walaupun tentu saja, berapa pun budget yang kamu punyai untuk beriklan dan mendapatkan lama kelamaan juga akan habis. Mengapa? Karena pada dasarnya manusia mempunyai keterbatasan. Nah, termasuk urusan dana.

Untuk itu, dengan mulai melek SEO, maka pelan-pelan dana kamu untuk beriklan bisa dialokasikan untuk keperluan lainnya yang lebih penting, seperti pengembangan produk, dan lain sebagainya. Dengan demikian, menggunakan SEO adalah sebuah investasi tersendiri.

b. SEO untuk Investasi Jangka Panjang

Contoh nyata adalah bagaimana saya menargetkan keyword: Panduan Menulis Biografi dan satu keyword lagi yakni Jasa Penulisan Biografi. Perlu waktu dua bulan untuk kemudian dua konten tersebut merangkak naik ke halaman satu Google dan berada di ranking satu.

Dalam dunia SEO aliran lurus (white hat), berlaku kaidah bahwa siapa yang memiliki konten dengan kualitas unggul, dia yang akan memenangkan pertarungan. Untuk itulah, saya membuat konten yang sangat bagus demi menaikkan ranking website tersebut.

Dengan mulai melek SEO kamu bisa menghasilkan traffic secara alami tanpa harus mempromosikannya di sosial media. Pada dasarnya, kamu butuh website yang bisa menghasilkan traffic sendiri untuk memberi prospek berkualitas. Jadi, mulailah menggunakan teknik pemasaran digital bernama SEO sejak sekarang juga dan perlahan Anda  akan melihat keunggulan SEO untuk bisnismu dalam jangka panjang.

c. Tertarget

Dengan SEO memungkinkan website kamu muncul di halaman pertama Google berdasarkan kata kunci tertentu. Artinya, orang yang memang menuju website kamu adalah orang memang mengetikkan kata kunci tertentu.

Misalkan, ada seseorang yang membutuhkan jasa penulisan biografi.

Nah, saya jadikan itu sebagai kata kunci. Ketika dia mengetikkan kata kunci tersebut ke Google Search, maka yang keluar adalah website saya. Dengan begitu, kemungkinan untuk menghasilkan prospek menjadi lebih mudah.

Berbeda kalau kamu beriklan di Facebook Ads. Untuk mencari target market dengan Facebook Ads kamu harus memasukkan interest. Terkadang, interest yang muncul tidak berhubungan langsung dengan produk kita. Kita perlu meraba-raba mana interest yang paling bagus untuk dipilih.

Sehingga, kalau menggunakan SEO, kamu bisa langsung mendapatkan kunjungan dari orang-orang yang menjadi target market. Dari sini, kamu juga bisa memasang Facebook Pixel sehingga bisa melakukan retargeting untuk mendapatkan orang-orang yang lebih tertarget lagi.

Sungguh sangat menarik, bukan?

3. Cara Optimasi SEO

Untuk lebih memberikan pemahaman kepada kamu mengenai teknik SEO ini, berikut ini saya paparkan pengetahuan dasar mengenai optimasi SEO. Hal ini juga sebagai sarana kamu untuk belajar sekaligus untuk mengetahui bahwa melakukan optimasi SEO membutuhkan teknik tertentu dan wawasan yang mendalam dan tidak asal-asalan.

Mengapa hal ini perlu saya sampaikan? Jelas, karena ketika kamu membuat artikel, kamu harus paham terlebih dahulu tentang cara optimasi SEO ini.

Baiklah, kita simak dasar-dasar SEO untuk website.

a . Setup Dasar Website

Theme yang SEO friendly. Pastikan website memiliki susunan code yang rapi dan ramah dengan Google. Beberapa penyedia theme dengan persyaratan tersebut adalah:

Bagaimana dengan ThemeForest? Bila ingin seramah mungkin dengan Google dan sesuai dengan Google Webmaster Guideline, maka ketiga daftar tersebut adalah jagoannya. Abaikan dulu ThemeForest. Akan tetapi, bukan berarti membeli theme di ThemeForest menjadi tidak baik. Akan tetapi, menggunakan ketiga rekomendasi di atas sudah sangat-sangat cukup dan terhitung ramah dengan SEO. Website saya ini menggunakan theme dari StudioPress.

Kecepatan website. Gunakan plugin bernama WP Super Cache. Plugin ini membantu kinerja server menjadi lebih ringan, dan lebih mudah diakses oleh browser. Gunakan juga Jetpack karena di Jetpack ada fasilitas Photon-nya.

Sitemap xml. Silakan unduh di bagian WordPress plugin secara gratis.

b. Optimasi Setiap Konten

Satu, ratusan konten dalam website tidak menjamin traffic. Kamu bahkan boleh berhenti membuat konten saat sudah memiliki 50 konten berbasis keyword. Banyak publisher yang berhasil bahkan cuma dengan 20 konten. Intinya, konten sedikit boleh, asal berkualitas, karena konten berkualitas berkuasa atas segala-galanya di ranah Google.

4. Optimasi Konten

Cara terbaik memenangkan SEO adalah dengan membuat konten berkualitas. Maksudnya adalah konten yang memuaskan pembaca dan menyenangkan Google. Saat pembaca membaca konten berkualitas, mereka akan share di medsos, di mana kontenmu akan mendapatkan social signal, dan ini akan dideteksi oleh Google juga.

Pertanyaannya kemudian adalah: bagaimana cara membuat konten berkualitas?

a. Idea

Bikinlah konten yang secara signifikan berbeda atau lebih baik daripada kompetitormu. Kata Pandji, sedikit lebih beda lebih baik daripada sedikit lebih baik.

Lakukan beberapa riset penting:

  • tingkat kompetisi;
  • keyword paling top dalam industrimu;
  • validasi permintaan pasar atas keyword tersebut seberapa besar;
  • cari di forum, FB grup, Quora; dan
  • cari celah apa yang bisa kamu masuki yang belum terisi.

Untuk mengetes keyword, kamu bisa menggunakan: ubersuggest.io dan keywordtool.io.

Adapun cara mendapatkan ide:

  • freestorming;
  • menghubungkan antara satu konten dengan konten yang lainnya;
  • tulislah apa masalah pelangganmu;
  • tanya kepada orang-orang di medsos; dan
  • telisik apa kekurangan dan kelebihan dari artikel yang populer mengenai keyword bidikanmu.

b. Outline

Buatlah outline yang terdiri atas 3–5 kata kunci utama yang bisa dimasukkan ke dalam artikel. Membuat outline akan membantu kita mengeliminasi ide-ide buruk yang seharusnya tidak dimasukkan.

Bagaimana caranya?

Misalkan, kata kuncinya adalah Jasa Desain Solo. Maka, outline-nya akan seperti ini:

  • Pembukaan
  • Bagian 1: Apa Itu Desain Grafis
  • Bagian 2: Pentingnya Desain Grafis untuk Bisnis
  • Bagian 3: Ke Mana Memesan Jasa Desain Grafis di Solo?
  • Penutup

Nah, gampang, kan? Gampang, sih. Eksekusi membuat kontennya yang susah dan menghabiskan waktu. Hehehe.

Menulis artikel di blog itu mudah. Akan tetapi, menulis artikel yang bagus dan menarik di blog, tidak mudah.

Lalu, bagaimana caranya menulis artikel yang memiliki potensi dibaca puluhan ribu orang dan pada saat yang sama memberikan kebermanfaatan?

Perlu saya garis bawahi: kemanfaatan.

Kita tentu sudah jenuh dan jengah dengan media-media penyebar artikel yang hanya memedulikan traffic. Judul artikel dibikin cetar, namun isinya penuh kepalsuan dan adu domba.

Mungkin dengan begitu, cring-cring duit dari Google Adsense akan membanjir. Akan tetapi, apakah duit seperti itu berkah? Yang didapat dari sebuah artikel yang sama sekali tidak memberikan kemanfaatan?

Maka, postingan saya kali ini adalah untuk memberikan panduan, bagaimana cara menulis artikel yang bagus dan menarik di blog. Artinya, memiliki kualitas artikel yang bagus, namun juga memilki potensi sebagai artikel yang akan dibaca banyak orang. Dengan begitu, pahala akan terus mengalir kepada kita sebagai pekarya, karena membuat karya yang bermanfaat.

(1). Judul yang Sesuai dengan Artikel

Bila ingin menguasai cara menulis artikel SEO yang benar, maka harus mengerti bagaimana cara membuat judul yang sesuai dengan artikel.

Sudah sering melihat judul yang tidak sesuai dengan artikel? Sama. Bagaimana rasanya?

Menjengkelkan. Membosankan. Tidak berkelas.

Dan itu berpotensi untuk membuat pembaca, malas untuk datang ke blog kita lagi.

Kita terkesan abal-abal. Pemburu traffic. Haus klik. Dan sebutan-sebutan yang lebih menyudutkan blog kita sebagai blog yang tidak bermutu.

Dan itu sangat buruk untuk citra blog kita di masa depan.

(2). Paragraf Pertama yang Memikat

Saat kita gagal menghadirkan paragraf pertama yang memikat, kita akan gagal menyajikan artikel yang baik dan menarik di blog. Mengapa? Karena pembaca akan memilih untuk menutup blog kita, dan membuka blog yang lain.

Artinya, sebagus apa pun konten, namun bila tak memiliki paragraf pertama yang memikat, kita gagal dalam menulis artikel yang bagus dan menarik di blog.

Para pembaca blog kita itu layaknya seorang editor. Bila paragraf pertama saja sudah membuat muak, mereka akan malas untuk meneruskan bacaan ke paragraf berikutnya.

Kelihaian kita untuk membuat paragraf pertama yang memikat akan membuat pembaca tergelitik, penasaran, bersemangat, dan bergegas untuk membaca larik-larik paragraf berikutnya. Nah, tugas kita setelah itu hanyalah membuat kalimat-kalimat dan paragraf-paragraf sebaik paragraf pertama tersebut.

Sebuah artikel yang baik dan menarik di blog harus memiliki daya gedor yang tinggi, agar pembaca tetap betah untuk membaca. Maka, pastikan di setiap menulis artikel, tanyakan pada diri sendiri: pembaca akan membaca artikel ini sampai habis nggak, ya.

Kalau jawabannya cenderung tidak, segera perbaiki. Kalau cenderung iya, tingkatkan kualitasnya lagi.

(3). Gunakan Kalimat Efektif

Salah satu jurus untuk memahami cara menulis artikel SEO yang benar adalah dengan banyak menggunakan kalimat efektif.

Yang bertele-tele memang menyebalkan. Media digital memudahkan kita untuk berpindah dari satu artikel ke artikel yang lain dengan sangat cepat.

Hanya dengan satu klik.

Maka, kalau kita masih suka bertele-tele dalam menulis artikel, saya bisa memastikan, itu adalah jurus yang harus ditinggalkan.

Gunakan kalimat yang efektif, demi menghadirkan artikel yang baik dan menarik di blog.

“90% of first drafts is shit,” kata Rober McKee.

Artinya, tulisan yang pertama kita buat, memang tidak bermutu. Dia hanya berstatus draf. Dan setiap draf selalu khas: strukturnya tidak rapi, masih tidak renyah dibaca, dan sebagainya.

Mengapa bisa begitu? Karena ketika kita menulis pertama kali, kita hanya mengeluarkan apa yang ada dalam otak. Maka, cenderung berantakan.

Oleh karena itu, kita harus membenahinya lagi. Mengecek jangan sampai salah tik, salah ejaan, dan memiliki keefektifan serta kerenyahan yang memadai.

Intinya, hadirkanlah tulisan yang membuat pembaca merasa nyaman dengan setiap pilihan kata dan panjangnya paragraf yang kita buat.

Artikel yang bagus dan menarik di blog adalah artikel yang memiliki nyawa. Dan nyawa itu  tercipta dari cara kita menghadirkan kata, menyusun kalimat, mengatur temponya, sehingga pembaca bisa mengambil jeda untuk bernapas, berpikir, dan bergeliat dengan otak kreatifnya.

Bayangkan seperti seorang dirigen orkestra mengatur tempo musiknya.

Itulah peran dari kalimat yang efektif dalam membuat tulisan yang bagus dan menarik di blog.

Gunakan lebih sedikit kata, untuk menghadirkan dengan tujuan yang sama.

Saya tidak mengerti bagaimana saya bisa menulis artikel yang bagus dan menarik di blog yang saya kelola ini.

Cobalah menggunakan kalimat ini:

Saya tidak mengerti cara menulis artikel yang bagus dan menarik di blog ini.

Tujuannya sama, tetapi menggunakan kata yang lebih sedikit. Dengan penggunaan kata yang lebih sedikit, membuat tulisan kita tidak kacangan, wagu, dan terasa lebih berkelas. Selain itu, lebih efektif dan tidak terlalu kelihatan “ramai”.

Hindari kata-kata yang terlalu berat dan terlalu asing.

Tujuan kita menulis bukan untuk pamer kepintaran karena kita menguasai kosakata asing dan aneh yang banyak, namun untuk mengomunikasikan apa yang ada di benak kita kepada pembaca secara efektif, bagus, dan menarik.

(4). Hadirkan Gaya Khasmu

Salah satu cara menulis artikel SEO yang benar adalah dengan menghadirkan gaya khasmu sendiri. Orang membaca blogmu karena ingin melihat gaya khasmu, bukan yang lain. Jadi, tak ada alasan untuk meniru-niru.

Jangan menulis seperti Raditya Dika.

Tak usah menulis seperti Dewi Lestari.

Tak perlu menulis seperti Ndoro Kakung.

Jadilah dirimu sendiri, dengan gaya khasmu. Dan itu didapat dari sebuah latihan yang konsisten, banyak membaca, banyak melakukan eksperimen.

Gaya khasmu itulah yang nantinya akan memberikan sentuhan personal antara dirimu dengan pembacamu, sehingga tercipta ikatan penulis dan pembaca yang unik.

(5). Beri Jeda

Sudah selesai menulis artikel? Saatnya memberi jeda. Tinggalkan sebentar. Boleh minum kopi. Boleh lihat pemandangan luar ruangan terlebih dahulu.

Berikan istirahat untuk otak.

Hadirkan kesegaran bagi energi kreatif kamu.

Nonton film pun boleh.

Setelah itu, lihat lagi artikelmu. Baca lagi keseluruhan. Temukan sudut-sudut kecil yang luput dari sentuhan khasmu.

Pasti ada yang luput. Cobalah telisik lagi.

(6). Gunakan Kalimat Aktif dan Narasi yang Memikat

Cara menulis artikel yang benar adalah dengan lebih banyak menggunakan kalimat aktif, kita akan seperti mengajak pembaca untuk turut serta pada tulisan yang sedang kita bangun narasinya.

Misalkan begini.

Bola itu diambil Tommy.

Akan lebih baik menjadi begini.

Tommy mengambil bola itu. Dengan bonus guyuran hujan lebat. Dan becek yang siap mengotori kakinya.

Menggunakan kalimat aktif. Dengan kalimat yang efektif. Padat. Berisi. Dan deskripsi yang cukup, sehingga suasana menjadi lebih visual.

Menulis memang tidak mudah. Apalagi menulis artikel yang bagus dan menarik di blog. Tidak semua blogger mampu melakukannya.

Makanya, kita dapati, hanya beberapa blogger yang sukses, dan sisanya mundur teratur karena tidak kuat dan lelah serta menyerah dengan keadaan.

Jangan pernah risau karena merasa tak pernah bagus dan menarik dalam menulis artikel di blog. Semua blogger merasakan hal yang sama. Karena semua blogger memiliki keterbatasan dalam teknik menulis.

Akan tetapi, di ruang keterbatasan itulah kita sama-sama terus belajar dan memerbaiki kualitas untuk menyajikan artikel yang bagus dan menarik di blog.

(7). Add Promotional Elements

Cara menulis artikel SEO yang baik adalah dengan menambah elemen-elemen penting. Hal ini sering dilupakan oleh orang-orang yang ingin memahami cara menulis artikel SEO yang benar. Makanya, harus kamu perhatikan.

Masukkan quote dari para influencer. Cari referensi dari statistik, survei, atau hasil riset seseorang. Add click to tweet bisa berguna. Dengan begitu, konten akan lebih menarik, nyaman untuk dinikmati, dan ramah ketika dibagi di media sosial. Coba, deh.

(8). Create Great Images

Bikin custom images, jangan ambil gambar dari unsplash langsung diunggah. Bikinlah dengan lebih personal sesuai dengan brand dari websitemu. Kamu bisa melihat contohnya di postingan ini.

(9). Content Review

Cek lagi konten tulisanmu, rapikan lagi. Tambal yang kurang, dan buatlah selengkap dan semenarik mungkin. Semakin lengkap akan semakin menarik. Semakin menarik dan lengkap akan semakin disukai oleh Google, dan tentu itu akan baik bagi bisnismu.

(10). Add Mixed Media

Cara menulis artikel SEO yang benar adalah dengan memasukkan beragam tambahan konten untuk memperkaya konten. Misalkan dengan embed videos, embed istangram images, embed slideshares, infografis atau mikrografis, gifs, sehingga konten akan menjadi sangat menarik.

(11). Promotion

Gunakan 80% dari waktumu untuk memasarkan kontenmu. Bisa lewat: Media sosial. Email. Posting ulang atau bentuk ulang, dan unggah di: Medium, LinkedIn, SlideShare, atau pun bikin dalam versi video di YouTube.

5. Optimasi Gambar

Cara menulis artikel SEO yang baik adalah juga dengan mengoptimasi gambarnya. Gunakan minimal 3 gambar. Manfaatkan title dan alt (3 hingga 10 kata mengandung long tail keyword, dan maksimal 14o karakter) sebaik mungkin pada setiap gambar. Masukkan keyword dan penjelasan yang cukup.

Pastikan juga file name berisi keyword. Misalkan keyword-nya adalah bakso kuah, maka file name untuk foto bisa: makan-bakso-kuah-di-solo.jpg.

6. Optimasi Long Click

Artikel yang masuk halaman pertama Google, selalu memberikan satu hal penting: menyajikan konten komprehensif. Artinya, hal itu tidak bisa dicapai dengan jumlah kata yang sedikit. Makin panjang makin bagus. Kalau bisa, panjang banget, sehingga konten menjadi sangat epik. Atau, secara mudahnya adalah pastikan jumlah kata hingga 2.000 kata lebih. Untuk mengecek jumlah kata bisa ke sini: https://wordcounter.net/

Satu hal mendasar, Google bisa melihat “seberapa puas” pengunjung dengan konten tersebut. Caranya? Lewat Long Click, yaitu seberapa lama pengunjung membaca suatu konten. Makin lama, makin bagus untuk mendongkrak konten tersebut naik ke halaman satu Google.

Nah, cara agar pembaca betah berlama-lama untuk terus membaca konten kita adalah dengan melakukan:

a. Bucket Brigades

Cara menulis artikel SEO yang benar adalah dengan menggunakan kata-kata dan frasa yang membuat para pembaca tetap membaca postingan. Dia berdiri sendiri dalam satu baris paragraf.

Misalkan:

  • Lihatlah ….
  • Inilah caranya …
  • Jadi, apa yang sebenarnya terjadi?
  • Bagaimana seharusnya kamu menggunakannya?
  • Apa bagian terbaiknya?
  • Mengapa ini penting?
  • Tak hanya itu saja ….

b. Quote Boxes

Yaitu quote yang kita sendirikan lewat kotak khusus, sehingga dia menonjol, mudah dibaca, dan mempercantik tampilan konten.

c. APP Method

Yaitu singkatan dari Agree-Promise-Preview. Susunan konten seperti ini akan membuat pembaca betah berlama-lama dengan konten yang kita sajikan.

Pada bagian paragraf-paragraf awal, kita berikan pertanyaan-pertanyaan yang pembaca harus MENYETUJUI apa yang akan kita sampaikan.

Pada bagian kedua, kita MENJANJIKAN apa yang akan didapat pembaca dari konten yang kita sajikan. Sampaikan dengan jelas sehingga pembaca tahu bahwa tujuan dari membaca konten panjang yang kita sajikan nanti sangat penting untuk memecahkan masalahnya.

Pada bagian ketiga, adalah PREVIEW atau kita menunjukkan konten ini berisi tentang apa.

Konten yang lebih panjang akan mendapatkan share yang lebih banyak sehingga akan menaikkan ranking. Good content is good SEO.

Misi utama Google adalah untuk merapikan informasi dari seluruh dunia, sehingga informasi tersebut bisa diakses dengan lebih mudah dan bermanfaat.

Cara menulis artikel SEO yang benar adalah dengan memerhatikan beragam link. Maksud dari outbond link, yakni link di dalam website yang mengarah ke website lain. Sedangkan maksud dari internal link adalah link di dalam website yang mengarah ke dalam konten lain di dalam website itu sendiri. Sedangkan backlink adalah link yang mengarah ke website kita.

Apakah dengan membuat outbond link serta merta akan menaikkan website lain dan merugikan website kita sendiri? Tidak. Dua-duanya akan terangkat. Hanya saja, ada syaratnya, yakni:

  1. website lain tersebut adalah website authority,
  2. url tujuan memiliki konten yang relevan dengan pembahasan yang sedang dipaparkan dalam konten website kita
  3. kalau ingin menggeser kompetitor, jangan memasang outbond link ke website dia, cari web authority lain yang tidak ada di halaman satu Google.

Bagaimana cara mendapatkan backlink berkualitas?

Aktivitasnya dinamakan link building, yakni untuk mendapatkan backlink dari website lain. Tugas utama backlink adalah: menaikkan reputasi website atau konten kamu di Google. Jadi, tujuan utama bakclink bukan mendapatkan traffic dari website lain, tapi mendapatkan kepercayaan dari Google, sehingga traffic akan naik yakni datang dari mesin pencarian milik Google.

Cara mendapatkan backlink berkualitas adalah:

  • Dari komentar di blog lain.
  • Lewat social bookmark. Contoh situs social bookmarking adalah Pinterest, Stumbleupon, Reddit, Digg, dll. Social bookmark adalah situs di mana para pengunjung boleh submit konten.
  • Backlink kontekstual. Ini adalah backlink paling berdaya. Ciri utama backlink jenis ini adalah ketika berada di tengah-tengah artikel. Akan makin berdaya, jika: artikel website lain tersebut relevan dengan konten kita; artikel di website tersebut menerapkan kaidah SEO yang mantap; datang dari situs authority atau situs populer (seperti Hipwee, Kompasiana, Medium, dsb.); atau datang dari website yang sudah ada di halaman satu Google.

Artinya, dari semuanya, bakclink kontekstual paling bagus untuk kita perjuangkan. Akan tetapi, bagaimana cara mendapatkannya?

a. Guest Post

Bisa juga dengan submit artikel ke Kompasiana, Medium, LinkedIn, dan situs-situs populer untuk menaruh backlink.

Ya … tentu saja dengan teman-teman sesama pembuat konten.

c. Artikel Super Menarik

Sehingga ketika pengunjung datang, dia tak segan untuk secara sadar dan gratisan mem-backlink konten kita tersebut.

Beberapa cara agar artikel makin menarik adalah dengan membuat:

  • Survei. Lakukan survei dan tuliskan dalam bentuk artikel mengenai temuanmu tersebut. Kapan pun orang-orang ingin mendapatkan poin dari hasil surveimu, mereka akan melakukan backlink secara gratis.
  • Wawancara. Untuk melakukannya butuh waktu dan persistensi. Akan tetapi, semuanya akan terbayarkan dan berharga pada akhirnya. Wawancarailah seseorang yang berada pada level top di industrimu.
  • The twist post. Kamu sudah mendengarkan tentang list post. Contohnya adalah 5 Cara Melakukan Ini atau 11 Cara Melakukan Itu, dan sebagainya. Konten jenis ini ada di mana-mana, dan seringnya justru kurang substansi. Padahal, bila kamu berhasil melakukan twist pada jenis List Post, dan membuatnya lebih berharga, maka jenis post seperti itu masih berfungsi dengan baik untuk membangun backlinks. Contoh: 100 Buku Tentang Bisnis yang Harus Kamu Baca Sebelum Umurmu 30 Tahun.
  • Tutorial. Pilihlah salah satu aspek dalam industrimu yang bisa ditutorialkan, dan buatlah konten seperti itu. Tutorial selalu dibutuhkan oleh orang.
  • Personal view point. Sudut pandang personal yang unik. Contoh: Saya Pergi Makan McD, dan Saya Benci Selamanya. Atau, Fuck You Startup World!
  • Perbandingan. Seseorang ingin mendapatkan yang terbaik. Yang ingin didapatkan pembaca adalah perbandingan mana yang terbaik.
  • Perjalanan atau proses. Misalkan, perjalanan selama dua belas bulan dalam membangun startup, yang kemudian dijuduli: 12 Startups in 12 Months.

Cara menulis artikel SEO yang baik adalah dengan mengoptimasi permalink. Pastikan jangan menggunakan permalink yang terlalu panjang dan harus mengandung keyword. Misalkan keyword: Cara Menulis Buku Nonfiksi. Maka permalink-nya bisa dua:

/cara-menulis-buku-nonfiksi

/menulis-buku-nonfiksi

Pada cara pertama, saya mengunakan permalink full dari keyword. Sedangkan cara kedua, saya hanya menggunakan objek dari keyword. Dua-duanya boleh dan akan berhasil.

9. Optimasi Heading

Cara menulis artikel SEO yang baik adalah dengan mengoptimasi heading. Gunakan subjudul H3 dan variannya adalah H4. Pola penggunaannya adalah:

H3- H4- H4- H3- H4- H4.

Gunakan juga subjudul yang mengandung keyword atau diversity keyword. Maksud dari diversity keyword adalah variasi anchor text yang ikut mendukung keyword.

Misalkan keyword: Penerbit di Solo

Maka, anchor text-nya adalah seperti ini:

  1. Penerbit di Solo
  2. Tinggal di Solo
  3. Kota Solo
  4. Alamat Penerbit di Solo

Kamu bisa siapkan lebih dari 3 anchor text, mau 10 juga silahkan. Yang jelas anchor text yang kamu buat itu tidak boleh sama susunan katanya dengan anchor text yang lain, tapi masih berhubungan (dan mengandung) kata kunci.

Kalau pengalaman saya, 3 anchor text sudah sangat ampuh. Silahkan tanam backlink untuk membuat anchor text tersebut. Pastikan bahwa masing-masing anchor text ditanam di tempat (situs) yang berbeda.

Pastikan ada satu objek dari keyword yang terpasang di subjudul. Misalkan keyword makanan sehat. Maka, aplikasikanya akan seperti ini:

  • Pada bagian judul: 30 Makanan Sehat Setiap Hari.
  • Pada bagian slug: makanan-sehat.
  • Pada bagian subjudul: Makanan Sehat Bayam Terbaik, Sayur Sehat Wortel.
  • Pada bagian gambar: wortel makanan sehat.jpeg.

Pengulangan keyword yang sesuai pada tempatnya di dalam artikel sangat bagus untuk menaikkan konten di halaman pertama Google. Pastikan natural dan tidak terpaksakan.

10. Optimasi Meta

Cara menulis artikel SEO yang baik adalah dengan mengoptimasi meta. Yaitu Meta title dan meta description. Caranya gampang, unduh saja Yoast. Di sana sudah disediakan pengaturannya. Masukkan keyword dan long tail keyword dan penjelasan yang revelan.

11. Optimasi Judul

Cara menulis artikel SEO yang baik adalah dengna mengoptimasi judul. Judul yang baik ada angkanya dan menggunakan kalimat yang lebih personal, sehingga pembaca merasa terlibat. Misalkan: 50 Cara Penulis Buku Menembus Penerbit. Artikel seperti ini akan terus dibutuhkan dan diviralkan dengan sendirinya. Jumlah angka yang banyak akan membantu pembaca untuk ter-wow-kan dengan bayangan konten yang banyak, dan “menembus penerbit” artinya memainkan emosi dari para penulis pemula yang sering gagal menembus penerbit.

Ada dua alasan mengapa konten kita gagal. Satu, konten tersebut sampah alias tidak berguna. Dua, konten tersebut membosankan dan tidak bermutu. Temukan niche, dominasilah! Untuk sukses di Google lewat SEO, kamu tidak harus menguasai banyak hal. Temukan niche-mu, dan dominasilah!

12. Optimasi Long Tail Keyword

Cara menulis artikel SEO yang baik adalah dengan mengoptimasi LTK. Ada orang yang menulis di Google dengan kata kunci yang panjang (long tail), ada juga yang pendek. Artinya, ketika judul yang kita tulis di website tersebut sama persis atau hanya mendekati dengan yang ditulis oleh pencari, maka yang muncul adalah website kita. Itulah pentingnya long tail keyword.

Misalkan keyword: Jual Tas Kamera.

Maka, long tail keyword: Jual Tas Kamera Terbaik Solo 2017.

Contoh yang lain:

Keyword: Membuat Brownies Kukus

Long tail keyword: Alat yang Dipakai untuk Membuat Brownies Kukus

13. Optimasi DA dan PA

Domain authority dan page authority hampir tidak berbeda. Intinya, kalau mau DA naik, pastikan setiap konten yang kita buat berkualitas. Maka, PA akan naik, dan DA akan naik. Domain authority checker ada di: http://smallseotools.com/domain-authority-checker/

  • Jangan bangun ribuan link semalaman, sebaiknya bangunlah sedikit backlink yang berkualitas setiap harinya. Ini bagus untuk SEO, yang bisa membantu anda meraih ranking yang bagus. Dan di saat yang sama membantu Anda untuk mendapatkan ranking yang bagus pada keyword tertentu yang digunakan di anchor.
  • Tulislah konten berkualitas dan gunakan keyword yang terkait di seluruh artikel.
  • Gunakan keyword yang dijadikan target di title, header tags dan meta description.
  • Ingat kepadatan keyword sebaiknya tidak lebih dari 5% untuk keyword yang ingin dinaikkan ranking-nya dan lakukan hal yang sama pada keyword lain yang terkait.
  • Bangun koneksi dengan blogger lain, berikan komentar berkualitas di artikel mereka.

14. Cara Mencari Duit dari Blogging

Jadi jutawan modal ngeblog doang? Bisa. Bahkan, kamu bisa menjadi miliarder juga. Tergantung seberapa jauh usahamu. Panduan lengkap menjadi jutawan modal ngeblog doang ini adalah postingan yang sangat panjang. Jadi, tidak usaha terburu-buru. Bacalah dengan seksama dan pelan-pelan.

Mendapatkan duit dari ngeblog adalah persoalan mindset, ketekunan, ilmu yang mumpuni, dan juga strategi alam menerapkan dan mempraktikkan ilmu-ilmu tersebut. Jadi, sebelum kamu berpikir bahwa hari ini bikin blog, dan besok paginya dapat cring-cring yang mengalir deras ke rekeningmu, kamu salah.

Dapat duit dari ngeblog tidak secepat dan sesederhana itu.

Dari pengalaman, saya bisa mengatakan bahwa membuat blog itu sangat mudah. Pada dasarnya sangat mudah, namun beberapa hal tambahannya, memang memerlukan proses belajar. Dan untuk itulah artikel ini saya tuliskan.

Sudah selesai membaca postingan tersebut?

Bagaimana? Makin bersemangat menjadi jutawan modal ngeblog doang?

Baiklah, mari kita memulai. Saran saya, tutup semua tab yang ada di browser kamu. Fokuskan hanya membaca halaman blog ini, sehingga, kamu bisa serius untuk belajar. Menjadi jutawan itu butuh keseriusan, bukan?

Dalam penjelasan Darren Rowse, seorang blogger profesional, “Sebuah blog adalah sejenis situs web yang biasanya disusun dalam urutan kronologis dari tulisan (post)  yang terbaru di bagian atas halaman utama dan yang lebih lama berada di bawah.”

Berbeda dengan Darren Rowse, Harvard Univesity mendefinisikan blog sebagai, “Sebuah weblog adalah hierarki teks, gambar, objek media dan data yang tersusun secara kronologis dan dapat dilihat dalam browser HTML.”

Untuk definisi yang lebih lengkap, Wikipedia memaparkannya demikian, “Blog merupakan singkatan dari weblog, yaitu bentuk aplikasi web yang berbentuk tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web. Tulisan-tulisan ini sering kali dimuat dalam urutan terbalik (isi terbaru dahulu sebelum diikuti isi yang lebih lama), meskipun tidak selamanya demikian. Situs web seperti ini biasanya dapat diakses oleh semua pengguna internet sesuai dengan topik dan tujuan dari si pengguna blog tersebut.”

Lebih jauh, Matisse memaparkan blog sebagai, “Sebuah blog pada dasarnya adalah sebuah jurnal yang tersedia di web. Kegiatan memperbarui blog adalah ‘blogging’ dan seseorang yang membuat sebuah blog adalah ‘blogger’. Blog biasanya diperbarui harian, menggunakan software yang memungkinkan orang dengan sedikit atau tidak ada latar belakang teknis untuk memperbarui dan memelihara blog. Posting di blog hampir selalu diatur dalam urutan kronologi terkini dengan penambahan fitur yang paling menonjol.”

Nah, dari bebepara penjelasan di atas, kita bisa mengambil kesimpulan bahwa blog adalah singkatan dari weblog. Blog adalah jenis situs web yang dikembangkan dan dikelola oleh individu dengan mengunakan perangkat lunak (software) online atau platform host yang sangat mudah pengguna, dengan ruang untuk menulis. Blog menampilkan publikasi online instan dan mengajak publik untuk membaca dan memberikan umpan balik sebagai komentar.

Intinya, blog adalah semacam buku harian atau diari, namun online. Pemilik blog biasanya menuliskan berbagai catatannya ke dalam blog miliknya, seperti halnya buku harian. Hasil dari tulisan tersebut dapat dilihat olah pengunjung secara online. Selain itu, pengunjung blog juga bisa memberikan komentarnya pada postingan/tulisan pemilik blog.

Selain tulisan dapat pula ditambahkan gambar, video, bahkan bisa pula meng-upload file. Sehingga, pengunjung blog dapat men-download file yang pemilik blog muat.

Blog biasanya memiliki beberapa fitur yang sangat berguna baik bagi pemilik blog maupun pengunjung berupa informasi-informasi penting maupun respons dari pengunjung berdasarkan postingan yang dimuat di dalamnya.

Definisi kerennya memang banyak, namun definisi mudahnya adalah seperti saat kamu membaca artikel ini, kamu sedang membaca blog saya. Beginilah bentuk dari sebuah blog.

Dalam dunia blogging, nantinya kamu akan berkenalan dengan banyak istilah. Nah, istilah-istilah ini perlu kamu tahu, agar tidak keliru mengartikannya.

Ngeblog, yaitu istilah bahasa Indonesia untuk aktivitas blogging.

Template yaitu tampilan halaman web yang berisi elemen-elemen blog, atau sebuah tema desain dari sebuah blog tersebut.

Blogger artinya pemilik blog atau yang biasa melakukan aktivitas blogging.

Blogwalking yaitu aktivitas kunjungan seorang blogger ke blog lain.

ProBlogger yaitu orang yang menjadikan blog sebagai sumber hidupnya.

Blogosphere yaitu kumpulan blog yang saling berkaitan.

Visitor yaitu pengunjung blog.

Nah, itulah beberapa istilah dalam dunia ngeblog yang harus kamu ketahui.

15. Jenis-Jenis Blog

Kehadiran blog dengan beragam topik terus berkembang, dan kamu dapat memilih salah satu topik yang saya paparkan ini sesuai dengan kesukaan atau passion-mu. Pada dasarnya, banyak orang yang bisa membuat blog, namun kemudian tidak mampu mengurusnya.

Mengapa?

Karena dia membuat blog dengan topik yang tidak dia sukai.

Padahal, syarat utama untuk membuat blog yang menghasilkan duit adalah kamu harus menyukai topik yang kamu bahas dalam blog kamu, sehingga kamu bisa tahan lama dan artikel-artikel yang kamu sajikan menarik pembaca sekaligus membuatmu bersemangat untuk terus meng-update-nya.

Nah, demikian ini adalah contoh blog-blog yang bisa menjadi inspirasi kamu.

Blog politik. Blog ini berisi informasi tentang politik, baik profil, kampanye politik, maupun propaganda.

Blog pribadi. Blog ini milik perorangan yang biasanya memuat artikel sesuai dengan minat dan hobi si pemilik blog. Atau, biasanya berisi curhatan pribadi dan artikel-artikel yang sifatnya pengalaman pribadi.

Blog bertopik. Blog yang dikhususkan membahas tentang topik tertentu, misalnya membahas tentang fotografi, bisnis online, pemrograman, dan lain-lain. Kamu bisa memilih topik yang sesuai dengan minatmu. Semua topik pada dasarnya bisa diuangkan, tergantung bagaimana strategi kita mengelola blog dengan topik tersebut.

Blog kesehatan. Blog yang tentu saja membahas tentang informasi kesehatan.

Blog sastra. Blog yang berisi artikel-artikel berbau sastra dan seni, baik yang bersifat lokal, regional, nasional, maupun internasional.

Blog perjalanan atau traveling. Blog yang membahas tentang informasi pariwisata bagi orang-orang yang hobi traveling.

Blog riset atau penelitian. Blog ini berisi survei produk, hasil analisis masalah, jurnal penelitian dan riset milik perorangan maupun institusi riset, baik swasta maupun pemerintah.

Blog hukum. Blog yang membahas tentang kasus hukum dan kriminal.

Blog media. Blog inti berisi tentang informasi terkini sebuah media pemberitaan baik cetak maupun elektronik.

Blog agama. Blog yang berisi tentang artikel-artikel keagamaan.

Blog pendidikan. Blog yang berisi tentang opini tentang kependidikan, atau blog milik institusi pendidikan.

Blog bisnis. Blog yang memuat informasi dan referensi tentang bisnis online maupun online, informasi tentang peluang usaha, kurs mata uang dan investasi bisnis.

Blog mode. Blog berisi perkembangan mode ter-update, model rambut, model pakaian terbaru, dll.

Dan tentu, jenis-jenis blog lainnya masih banyak. Paling tidak, dengan pemaparan ini, kamu memiliki gambaran, hendak memulai blog yang seperti apa.

 Untuk menjadi blogger , ada dua pilihan yang bisa kamu gunakan. Apakah WordPress ataukah Blogger. Baiklah, kita bahas secara singkat mengenai dua platform tersebut.

WordPress.com. Ini adalah platform favorit saya. Mengapa? Karena WordPress lebih ramah dengan SEO, dengan banyaknya pilihan theme mengagumkan yang bisa kita gunakan. WordPress dibangun dengan sebuah bahasa pemrograman PHP dan berbasis data (database) MySQL. WordPress ini sangat cocok digunakan untuk sebuah website komersial atau juga untuk sebuah website jual-beli.

Blogger.com adalah tempat membuat blog yang paling populer dan sekarang dibeli oleh Google. Blogger begitu populer dan banyak digunakan oleh para pengguna internet di dunia, layanan blog yang berada di situs ini sangat mudah untuk digunakan, termasuk bagi kamu yang newbie sekalipun. Namun saya tidak merekomendasikan, karena cenderung tidak kelihatan profesional dalam tampilan user interface maupun user experience-nya.

16. Apa Saja yang Kita Dapatkan dari Ngeblog

Oke, kamu memang bertujuan untuk bisa mendapatkan duit hanya bermodal ngeblog. Akan tetapi, ternyata itu adalah salah satu manfaat saja dari ngeblog. Masih banyak manfaat lain dari ngeblog.

a. Pengaruh Online

Dengan ngeblog, kamu mencantumkan profil sekaligus minat, hobi, keahlian, bahkan karakter yang tercermin dalam posting atau isi (konten) blog. Blog kemudian juga menjadi alat personal branding kamu. Blog adalah media paling ampuh sebagai alat untuk promosi online tentang keahlian sekaligus “siapa kita” kepada netizen. Tempat di mana kamu bisa pamer keahlian.

b. Uang

Untuk bisa menghasilkan uang seorang blogger memang harus kerja keras dan tekun berusaha. Bahkan, hanya bermodal hobi saja, kamu bisa mendapatkan income puluhan juta hanya dari ngeblog. Banyak kok yang sudah membuktikannya.

c. Relasi Bisnis

Kamu mungkin tak akan pernah menduga, hanya bermodal ngeblog rutin, kamu bisa mendapatkan tawaran kerja sama dan kolaborasi, sehingga kamu bisa memiliki income tambahan yang jumlahnya bukan ratusan ribu, tetapi jutaan. Mengagumkan, bukan?

d. Menjadi Penulis

Tak ada manusia sempurna di bumi ini. Begitu juga tak ada yang memiliki kemampuan menulis sempurna di bumi ini, kecuali dia terus menerus melakukan latihan. Nah, ngeblog adalah sarana terbaik untuk berlatih menulis. Dan setiap harinya, ketika kamu berlatih menulis, kemampuan menulismu akan semakin baik, dan tentu saja, selain ngeblog, kamu bahkan bisa menulis buku!

Mengapa bisa begitu? Karena kamu terbiasa menulis. Dan royalti dari menulis buku cukup menggiurkan. Yah, lumayanlah bisa buat beli Yamaha N-Max terbaru secara cash!

e. Memperoleh Pengaruh

Kamu bisa menjadi seorang influencer, yang bisa memberikan pengaruh-pengaruh positif kepada pembacamu, dan merekomendasikan beberapa produk tertentu, sehingga kamu pun mendapatkan tambahan income lagi dari kerja sama ini.

f. Meningkatkan Keahlian

Kamu bisa meningkatkan keahlianmu seiring dengan pembahasanmu yang semakin hari semakin mendalam dalam niche blog yang kamu kelola.

g. Jaringan

Ngeblog membuatmu memiliki dan membangun jaringan pertemanan dan bisnis yang lebih luas.

h. Belajar Hal Penting

Secara tidak sadar, kamu belajar mengenai desain web, HTML, dan CSS. Bahkan, kamu juga secara alami belajar mengenai desain grafis, marketing, dan juga content marketing dan pemasaran lewat media sosial.

i. CV Online

Semakin bermutu konten blogmu, akan semakin banyak orang yang datang mengunjungi blogmu, dan tingkat authority-mu juga terus melesat. Dan ini sangat baik bagi personal branding dan juga bagi personal maupun bisnismu ke depannya.

17. Kendala Blogger Pemula

Wah, sepertinya menarik bukan menjadi seorang blogger? Apalagi bisa menjadi jutawan hanya bermodal ngeblog. Uh, siapa yang tidak ingin.

Akan tetapi, tunggu dulu.

Ngeblog adalah soal mengelola konten. Saat kita tak sanggup mengelola konten, kita akan stres dan menyerah.

Itulah mengapa, tak banyak blogger yang berhasil. Sebagian besar hanya bertahan satu hingga tiga bulan saja. Sisanya, blog menjadi tidak terurus, padahal potensi untuk mendapatkan uang dari ngeblog sangatlah besar.

Berikut masalah yang sering dihadapi blogger pemula.

a. Sumber Inspirasi

Harus secara rutin mengisi konten blog bukanlah hal yang mudah. Apalagi menulis artikel di blog, karena memang menulis bukanlah aktivitas yang bisa dilakukan begitu mudahnya. Nah, permasalahan paling mendasar dari seorang blogger adalah ketidakmampuannya untuk mendapatkan inspirasi dari menulis artikel.

b. Harus Memulai dari Mana

Mungkin kamu juga pernah mengalami hal tersebut. Kamu tak tahu harus menulis artikel dari mana. Ada ide di otak, namun terasa begitu sulit untuk menuangkannya. Kendala seperti ini harus bisa kamu atasi, bila ingin mendapatkan duit jutaan modal ngeblog.

Hal paling mendasar untuk mengatasi permasalahan seperti ini adalah: teruslah menulis semampu kamu. Seiring waktu, tulisanmu akan terus menjadi lebih baik. Dan itu artinya kamu berproses.

c. Kualitas Artikel

Jangankan blogger pemula. Blogger yang sudah mahir sekalipun, sebenarnya memiliki kendala yang sama, yakni kualitas konten. Akan tetapi, masalah ini bisa diatasi, bila kamu memiliki strategi yang cukup, yakni dengan cara memposisikan diri sebagai pembaca.

Dengan memposisikan diri sebagai pembaca, kamu akan tahu bagaimana rasanya membaca artikelmu sendiri.

Tuntaskanlah pembahasan, sisipkan gambar, diagram, foto, dan beberapa fitur lain yang diperlukan. Hal tersebut akan membuat artikelmu terlihat lebih menarik, profesional, dan tingkat kebermutuannya menjadi lebih tinggi.

d. Sulit Menulis Artikel Panjang

Ada sebuah fakta yang menarik, yakni artikel yang biasa nangkring di halaman pertama adalah artikel yang memiliki kepanjangan lebih dari 1000 kata. Hayo, pusing, kan? Menulis 400-500 kata susahnya minta ampun, kok menulis lebih dari 1000 kata.

e. Susah Mendapatkan Traffic

Untuk menjadi blogger yang dikenal banyak orang, tingginya traffic sangat menentukan. Melalui jumlah pengunjung yang ramai itulah sebuah blog bisa dinilai berkualitas dan pantas untuk dijadikan rujukan (blog otoritas). Meskipun begitu, seiring berjalannya waktu dan bertambahnya jumlah artikel serta proses mencari backlink yang tepat akan menjadi solusi untuk mendapatkan pengunjung.

18. Cara Menghasilkan Duit dari Blog

Kedengarannya mudah menghasilkan uang dari blog. Akan tetapi, jika kamu tidak tahu caranya dan tidak bekerja keras, akan sangat sulit untuk menghasilkan duit ratusan bahkan jutaan dari modal ngeblog.

Mengapa?

Karena kamu harus memelihar blogmu, alias rajin meng-update konten di blog kamu.

Selain itu, kamu juga harus merencanakan sejak awal tujuan dari blog kamu. Mengapa? Karena, dengan tujuan yang jelas, akan membuat kamu lebih fokus untuk melakukan aktivitas blogging dan lebih mudah dalam me-monetize blog kamu nantinya.

Banyak orang yang ngeblog hanya untuk ikut-ikutan atau iseng saja. Seiring waktu, nanti akan terlihat, yang aktif dan pasif. Dan tentu saja, blog yang aktif akan lebih banyak diminati oleh pengunjung dan hal ini berarti potensi untuk menghasilkan uang dari blog terbuka lebar.

Berikut beberapa cara menghasilkan uang dari blog.

a. Komisi dari Affiliate Marketing

Bergabung dalam sebuah program affiliasi adalah salah satu cara untuk menjadi jutawan modal ngeblog. Ada orang yang tidak mau repot-repot membuat produk sendiri. Tidak mau repot urusan pembayaran, repot buat produk, dll. Affiliate marketing bisa jadi pilihan yang menarik mendatangkan duit modal ngeblog.

Bahkan, menurut saya, penghasilan dari affiliate marketing ini besar. Sangat besar.

Teman saya, Mas Gani, bahkan dalam satu hari, memperoleh Rp14.000.000, hanya dari menjadi affiliate marketing ini. Sehari doang loh, itu. Sehari!

Cara kerja affiliate marketing ini sangat gampang. Kamu tinggal memilih produk affiliate untuk dijual. Lalu, kamu mempromosikan produk tersebut. Ketika ada pengunjung blogmu yang membeli dari kamu, maka kamu akan mendapatkan komisi sekian persen dari harga produk.

Hanya saja, yang perlu kamu perhatikan adalah, program affiliasi yang kamu ikuti sebaiknya sesuai dengan topik blog kamu. Misalnya sebuah blog topiknya tentang internet marketing, maka program affiliasi yang kamu ikuti harus berhubungan dengan niche tersebut.

Bagaimana caranya menjadi affiliate marketer?

Nah, itu adalah pertanyaan yang menarik. Ada dua cara kamu bisa mulai mempromosikan produk afiliasi. Pertama, dengan bergabung dalam affiliate network. Kedua, dengan cara mencari langsung program afiliasi individu yang ada.

Saran saya untukmu yang masih pemula, bergabunglah dengan affiliate network buatan anak Indonesia, semacam RATAKAN. Dari sana, kita akan mendapatkan suguhan banyak sekali pilihan produk untuk kita jualkan, dengan komisi yang menggiurkan.

Masih kesusahan untuk memahaminya? Maka, saran saya, kamu bergabung dengan MONSTER AFFILATE, yaitu sebuah kursus untuk menjadi seorang affiliate marketer. Murah, kok. Ketika saya bergabung, hanya sebesar 400.000-an saja. Dan ini adalah kursus untuk bisnis affiliate marketing versi indonesia terbaik yang pernah saya ikuti, karena diisi oleh dua orang mentor yang sudah level mastah dengan pemaparan materi yang super enak dipahami, bahkan oleh pemula sekalipun! Enaknya lagi, ada grupnya di Facebook dan Telegram di mana member-nya saling support demi perkembangan bersama. Didukung dengan pematerinya adalah DEWA EKA PRAYOGA dan ANDRI ANDROPIA. Sebuah kesempatan yang sangat langka dan harus kamu manfaatkan, kalau kamu memang serius ingin menjadi jutawan modal ngeblog doang.

Nah, untuk affiliate network yang ada di luar negeri adalah:

Amazon: menjual produk fisik.

Clickbank: menjual produk digital.

WarriorPlus dan JVZoo: menjual produk internet marketing.

ShareASale: menjual berbagai produk dan layanan.

CJ: menjual berbagai produk dan layanan.

Rakuten Linkshare: Berbagai produk dan layanan

Envato: Produk untuk web developer dan desain grafis.

Produk afiliasi yang bagus dan dipromosikan dengan benar akan mendapatkan conversion rate yang tinggi. Keunggulan mempromosikan produk affiliate melalui blog dibandingkan dengan memasang iklan adalah tidak merusak tampilan website dan komisi yang kamu dapatkan jauh lebih tinggi.

b. Menawarkan Ruang Iklan di Blog (Direct Advertising)

Direct advertising adalah metode di mana kamu menawarkan secara langsung kepada calon pemasang iklan untuk beriklan di blog kamu.

Cara seperti ini memiliki keunggulan dan kelemahannya sendiri.

Kelebihan dari cara ini, kamu punya penghasilan besar, tanpa melalui pihak ketiga, seperti program affilate marketing tadi. Karena, sang pengiklan langsung menghubungi dirimu, atau, kamu secara langsung menghubungi sang pemilik brand. Sediakan saja slot di website kamu berupa banner yang berada di samping.

Akan tetapi, satu hal yang perlu kamu ingat.

Blog yang menghasilkan uang pastilah blog dengan traffic yang tinggi. Traffic yang tinggi tentu saja menarik minat banyak pengiklan. Kamu bisa menyiapkan ruang/spot untuk pemasangan iklan di blog kamu. Sang pengiklan bisa menyewanya per bulan atau per tahun. Terserah metodemu sendiri.

Tentu saja kamu harus pintar-pintar memilih produk iklan yang akan dipasang di blog. Pilihlah produk yang sesuai dengan topik blog atau yang berkaitan dengan konten blog.

Hindari iklan yang bertentangan dengan niche blog kamu karena akan membingungkan pengunjung. Jangan sampai iklan yang kamu pasang dianggap mengganggu dan membingungkan dan justru mengurangi visitor.

c. Memasarkan Jasa atau Produk Sendiri

Misalnya, kamu hobi memasak, kamu bisa posting konten berupa resep-resep masakan yang kamu praktikkan. Semakin blog kamu diminati orang, semakin besar peluang yang kamu dapatkan. Bisa jadi, akan melayani pemesanan makanan yang kamu buat dan akhirnya kamu bisa membuka catering.

Contoh lainnya, nih. Jika kamu hobi menulis dan tertarik dengan internet marketing, maka kamu bisa mulai membuat e-book dan video tutorial yang kamu bagikan secara gratis. Selanjutnya, kamu dapat membuat e-book dan video tutorial yang berkualitas sehingga bisa kamu jual dan memberi income.

Semakin kamu rajin membuat konten yang berkualitas, menarik dan bermanfaat, semakin besar orang yang berminat terhadap produk kamu. Dan tidak menutup kemungkinan akhirnya kamu dapat menerbitkan buku karya kamu.

Selain produk, kamu juga dapat menawarkan pelayanan jasa di blog anda. Misalnya yang memiliki keahlian khusus seperti: membuat website, menulis artikel, desain grafis, dll.

d. Paid for Review

Yang dimaksud dengan paid for review atau paid post adalah metode monetisasi di mana kamu dibayar hanya dengan me-review produk atau jasa milik orang melalui postingan di blog kamu. Jika direct advertising iklannya berupa sebuah banner iklan, sedangkan paid review iklannya dalam bentuk postingan review.

Banyak yang ingin agar bisnis mereka diulas di blog orang lain. Satu artikel review biasanya dibayar sebesar Rp300.000–Rp500.000.

Tergantung dengan negosiasi sebenarnya. Semakin terkenal blogmu, semakin sering kamu menulis artikel bermutu, maka blogmu semakin berkualitas, dan daya tawarmu tentu semakin tinggi.

e. CPA Marketing

CPA adalah bisnis di mana kamu dibayar berdasarkan tindakan atau apa yang diperintahkan oleh penyedia layanan tersebut. CPA marketing merupakan salah satu cara terbaik yang sangat populer untuk mendapatkan penghasilan secara online karena rata-rata komisinya besar.

CPA lebih digunakan untuk ‘action‘ atau tindakan. Apa saja? Misalkan:

  • Mengisi form pendaftaran
  • Mendaftarkan alamat email
  • Memberikan informasi kartu kredit
  • Mengunduh file
  • Subscribe/berlangganan terhadap suatu layanan
  • Mengisi survei
  • Meng-install software/aplikasi (sering juga disebut CPI – Cost per Install)

Dalam CPA marketing, kamu akan “merayu” pengunjung untuk melakukan tindakan-tindakan di atas kepada website/produk/layanan tertentu.

Setiap kali pengunjung melakukan ‘tindakan’ yang dimaksud atau dengan kata lain kamu berhasil membujuk pengujung, maka kamu akan mendapatkan komisi.

Komisi yang anda dapatkan dari CPA beragam mulai dari $0.01 sampai $50 bahkan lebih. Semakin sulit tindakan yang diminta, semakin tinggi pula komisi yang diberikan. Misalnya, pendaftaran email termasuk yang mudah jadi komisinya lebih kecil daripada informasi kartu kredit atau mengisi survei.

CPA marketing tidak terlepas dari sebuah proses bernama optimasi. Tugas pokok dari seorang CPA marketer adalah mempromosikan tawaran dan mengoptimasi kampanye promosinya. Optimasi harus dilakukan secara terus-menerus supaya selalu mendapatkan hasil terbaik.

Ada tiga elemen utama dalam sebuah proses CPA, yakni: iklan, landing page dan offer. Ketiga elemen ini masing-masing harus dioptimasi seiring proses berpromosi. Jika kamu tidak menggunakan paid traffic maka tidak perlu pusing dengan optimasi iklan.

f. Publisher untuk Google Adsense

Advertising Networks atau jaringan periklanan adalah sebuah program layanan yang menghubungkan antara pemasang iklan/advertiser dengan para pemilik website atau blog.

Nah, jika ingin menghasilkan uang dari program seperti ini, kamu perlu mendaftar ke program jaringan periklanan tersebut. Baru, setelah itu kamu akan diberikan sebuah kode iklan yang perlu dipasang di blog.

Penghasilan yang didapatkan biasanya dihitung setiap kali ada orang yang mengklik iklan yang kamu pasang. Makanya, biasanya bisnis ini disebut dengan PPC (Pay Per Click).

Salah satu program Advertising Networks yang paling populer adalah Google AdSense. Untuk menjadi publisher dan mendapatkan uang dan mendapatkan uang dari Google Adsense, kamu harus punya blog yang memiliki traffic yang cukup besar dan mendaftar ke pihak Google untuk menjadi mitra ini.

Penghasilan publisher didapatkan dari klik valid iklan adsense yang ada di blog. Jadi, jangan sekali-kali berpikir untuk melakukan klik pada iklan Anda sendiri karena ini dilarang oleh pihak Google Adsense.

g. Membership

Program membership pada dasarnnya adalah sebuah program di mana kamu menyediakan konten premium di blog kamu dan konten premium tersebut hanya bisa dikases oleh pengujung yang sudah menjadi member dengan membayar sejumlah uang.

Biasanya membership bulanan dan tahunan. Kamu memberikan fasilitas dan akses khusus kepada para member blog lkamu. Program membership terbukti efektif mendatangkan income yang terus mengalir.

Misalkan, blog saya ini fokus membahas tentang penulisan, penerbitan, dan digital marketing. Maka, saya mengadakan program membership untuk trik penulisan buku, dengan konten yang hanya bisa diakses hanya oleh yang telah membayar biaya membership.

h. Private Label Right (PLR)

PLR merupakan singkatan dari Private Label Right. Produk-produk PLR meliputi banyak hal (terbatas pada produk digital), seperti artikel,ebook,software, grafis, template, dll. PLR merupakan solusi sederhana bagi kamu yang ingin menjual karya digital tanpa perlu membuatnya sendiri.

Pada produk PLR, klaim kepemilikan bahkan nama pembuatnya dapat diubah tanpa melanggar hak cipta.

Kok bisa?

Karena pada dasarnya, bisnis PLR adalah mengklaim sebuah produk yang memiliki lisensi PLR dan menjualnya kepada orang lain. Di sinilah enaknya bisnis PLR. Dengan produk PLR kamu bisa:

  • Memarketkan produk PLR dengan nama nama kamu
  • Mengedit, memperbarui bahkan menjual kembali dan mendapatkan 100% profit.
  • Tidak perlu pusing membuat konten video & artikel.
  • Tidak perlu pusing membuat sales letter & download area.
  • Karena kamu hanya perlu download, edit, upload dan jual.
  • Dan masih banyak lagi…

Dengan membeli sekali produk PLR, maka kamu sudah bisa mengklaim produk tersebut dengan nama kamu sendiri dan memasarkannya dengan KOMISI 100% menjadi milik kamu.

Bayangkan bila kamu membeli produk PLR seharga Rp150.000, dan kamu bahkan boleh menjual produk tersebut seharga minimal Rp150.000, artinya bisa kamu jual Rp180.000 dengan 500 pembeli. Berapa yang kamu dapatkan? Rp90.000.000! Padahal, modal kamu hanya Rp150.000.

19. Konsep Cari Uang dari Blog

Apakah blog menghasilkan duit itu segampang kedengarannya? Tentu tidak. Kamu harus tahu cara mengelola blog dengan benar sehingga menghasilkan income. Jika pada artikel-artikel sebelumnya kamu mengetahui cara menghasilkan uang dari blog. Maka, belum lengkap rasanya jika kamu belum tahu kunci menghasilkan uang melalui blog.

Berikut kunci keberhasilan yang harus kamu kuasai.

a. Konten

Konten adalah raja. Ini adalah ungkapan yang paling ampuh di dunia internet marketing. Semua master blog mengandalkan konten di blog mereka. Pada umumnya pengguna internet mencari informasi di dunia maya. Jika blog anda bisa menyediakan informasi yang dicari dan dibutuhkan mereka tentu saja blog kamu akan cepat berkembang dan tumbuh besar.

Oleh karena itu, saran saya, buatlah konten yang berkualitas, yang membuat orang ingin mengunjungi blogmu lagi dan lagi.

Ubahlah hobi, bakat dan keahlian kamu menjadi informasi yang dibutuhkan pembaca.

b. Traffic

Blog tanpa traffic, ya agak percuma juga. Karena traffic adalah sumber dari income kamu. Semakin besar traffic, akan semakin baik untuk blog kamu ke depannya.

Dari mana mendapatkan traffic?

Bisa dari media sosial, misalkan dengan rajin menyebarkan link artikel kita lewat website.

c. Sharing-Sharing Dahulu, Selling Kemudian

Membangun bisnis sama dengan membangun jaringan dan komunikasi. Blog anda harus cukup friendly dengan pengunjung.

Bagaimana caranya?

Bangun komunikasi yang efektif dan berikan pelayanan yang maksimal. Bangun komunikasi dua arah dengan pengunjung blog. Balas komentar dan tanggapan yang diberikan pengunjung terhadap postingan kamu, karena dengan demikian mereka merasa dihargai.

Kamu juga dapat memberikan pelayanan khusus bagi pengunjung misalnya memberikan e-book gratis, video tutorial gratis, kupon diskon, dll.

d. Monetizing

Kunci terakhir adalah monetizing dari blog kamu. Inilah yang membuat blog kamu menghasilkan duit.

Monetizing blog ada dua jenis, yaitu:

Satu, monetize langsung. Yaitu, memanfaatkan program monetisasi seperti Google Adsense, iklan PPC Lokal, Affiliate Program atau menulis review terhadap program afiliasi.

Dua, monetize tidak langsung. Yaitu, dilakukan dengan memanfaatkan blog yang kamu miliki sebagai sarana menawarkan barang dan jasa yang kamu tawarkan. Monetisasi ini bisa berupa jasa pembuatan website, jasa SEO, jual e-book, jual jasa dari kemampuan yang kamu bisa, dan lain sebagainya.

20. Blogger yang Kaya Raya

Siapa menyangka, bahwa dari aktivitas ngeblog, bisa menghasilkan miliaran, bahkan triliunan. Helo, itu uang yang banyak. Banyak banget, malah!

Dulunya, waktu internet belum semasif sekarang, aktivitas ngeblog masih sebatas curhat di blog, atau sharing catatan pribadi yang ‘cenderung’ nggak penting. Tetapi, nyatanya kedelapan bloger kaya raya ini mampu membuktikan bahwa bila ngeblog dilakukan dengan seharusnya, bisa menghasilkan duit yang banyak.

Bayangkan, ngeblog bisa dilakukan di mana saja, selama ada koneksi internet. Bila dulu hanya bisa dilakukan lewat laptop, sekarang bahkan bisa dilakukan lewat ponsel. Dengan digabung dengan kemampuan menulis yang mumpuni, hujan duit bisa datang.

Baiklah, inilah lima bloger berpenghasilan miliaran bahkan triliunan dan apa yang bisa kita pelajari dari mereka.

a. Pete Cashmore

Menurut Sunday TImes, Pete Cashmore memiliki kekayaan sebanyak 230 juta dolar AS, atau bila dirupiahkan senilai 3,12 triliun!

Hanya berawal dari sebuah kamar kecil nan berantakan di Skotlandia, Pete Cashmore mulai ngeblog saat ia baru berumur 19 tahun. Tapi, walau umurnya baru segitu, bukan berarti dia ngeblog tentang curhatan pribadi yang galau dan tak bermutu. Pete Cashmore ngeblog dengan tema bisnis, teknologi, gaya hidup, dan dunia hiburan. Nama blognya adalah Mashable. Yap, sekarang, blog tersebut berubah menjadi media rujukan banyak orang, karena memang secara cepat menghadirkan informasi yang dibutuhkan dalam dunia teknologi, gaya hidup, dan juga bisnis serta hiburan.

Dan kerennya, sekarang sebagai pendiri dan CEO dari Mashable, Pete Cashmore juga rutin menulis kolom teknologi dan media sosial di CNN.

Apa yang kita bisa pelajari dari Pete Cashmore? Menyajikan tema yang jelas, dan konten yang konsisten dalam blog. Membuat blog yang bermutu dengan trafik dan komunitas yang baik butuh waktu. Tidak asal jadi dalam hitungan hari. Bisa berbulan bahkan bertahun. Konsistensi diperlukan di sini. Tetapi, selama menulis dan berada dalam dunia media adalah passion-mu, saya kira kamu tak perlu mengkhawatirkannya. People with passion can change the world, bukan?

b. Timothy Sykes

Penghasilannya per bulan bisa sebesar US$180 ribu, dan itu didapat hanya dengan mengelola blognya TimothySykes.com. Walaun UI dan UX dari blognya biasa saja menurutku, tetapi dengan memiliki penghasilan sebesar itu, tentu saja sangat menggiurkan dan kita perlu tahu, apa yang dilakukannya dengan blog tersebut.

Ternyata, selain bloger, Timothy juga seorang pebisnis dan pemain saham. Timothy terkenal sebagai jagoannya di bidang saham dan pasar modal. Makanya, blognya berisi tentang kedua hal tersebut. Benar-benar niche market! Selain itu, ia memanfaatkan blognya untuk mengajar finansial, dengan ribuan siswa berada di bawah asuhannya.

Apa yang bisa kita pelajari dari Timothy Sykes? Menurut saya, soal niche market. Kita tak perlu ikut-ikutan dengan blog lain yang sudah sukses. Yang perlu kita lakukan sebenarnya sederhana: menganalisis kemampuan terbesar apa yang ada dalam diri sendiri. Paparkan secara rutin tentang konten tersebut ke dalam blog. Setiap hari bila perlu. Lalu, secara smooth ataupun hard selling, itu terserah kamu, juallah kemampuanmu itu. Selama kita memiliki kemampuan, mengapata tak memonetisasi, iya kan?

c. Gina Trapani

Bagi pengemar situs LifeHacker, kamu patut mengidolakan Gina Trapani. Dia adalah pendiri sekaligus CEO-nya. Gina Trapani adalah satu-satunya bloger wanita yang memiliki penghasilan tinggi dari blog, sekitar 1.5 miliar rupiah per bulan. Oke, itu sangat banyak memang.

LifeHacker sendiri adalah blog yang berisi berbagai konten untuk memberikan petunjuk tentang cara mengerjakan sesuatu dengan lebih mudah, lebih cepat, dan lebih baik.

Selain mengurusi LifeHacker, Gina Trapani juga mengerjakan beberapa proyek keren, sebut saja misalnya Makerbase, ThinkUp, dan lain sebagainya, yang bisa kamu tengok di situs pribadinya.

Apa yang bisa kita pelajari dari Gina Trapani? Berpikir beda. Sekali lagi, tema blog sangat menentukan akan sehebat apa nantinya blog tersebut. LifeHacker memiliki trafik tinggi dan penggemar yang banyak karena memang ‘menyelesaikan masalah dengan cara yang berbeda’. Coba saja tengok media tersebut.

d. Michael Arrington

Michael Arrington adalah pendiri TechCrunch. Penghasilannya sekitar US$500 ribu hingga US$800 ribu per bulan. Situs yang membahas tentang dunia tenologi. Ada yang menarik tentang Michael Arrington ini. Ternyata, dia tak memiliki latar belakang teknologi. Arrington justru lulusan ekonomi.

Saat mendirikan TechCrunch, Arrington benar-benar mencurahkan hidupnya untuk blog tersebut. Bahkan, dalam satu hari dia bisa menulis beberapa artikel, hingga merasa sangat kelelahan dan tertidur di papan tiknya. Setelah terbangun, dia langsung menulis lagi, dan begitu terus hingga tertidur di papan tiknya lagi. Dan dikarenakan siklusnya itu, Arrington harus bermasalah dengan kesehatannya, karena pola tidurnya dan pola makannya yang tidak teratur. Berat badannya bahkan sempat naik sekitar 22,7 kg hanya dalam waktu lima tahun.

Apa yang bisa kita pelajari dari Michael Arrington? Dedikasi dan konsistensi. Dedikasi sepenuhnya atas passion. Atas visi dari apa yang sedang kita kerjakan. Dan perlu juga kamu ketahui, kebesaran nama TechCrunch tak semata karena kerja keras Arrington. Keputusannya yang tepat dalam merekrut orang-orang untuk mengisi konten TechCrunch juga memiliki andil besar. Pengisi konten TechCrunch adalah jurnalis-jurnalis yang cukup ternama, serta orang-orang dengan kompetensi di bidang tertentu, seperti Chris Dixon dan Semil Shah dan Kevin Rose.

Dan hebatnya, dengan kondisi finansialnya yang membengkak besar itu, Arrington mendirikan CrunchFund pada tahun 2011 bersama dengan dua rekannya, M.G. Siegler dan Patrick Gallagher. CrunchFund didedikasikan untuk mendanai perusahaan-perusahaan startup dan bahkan membelinya bila dinilai memiliki prospek bagus.

e. Vitaly Friedman

Bagi para web developer ataupun desainer grafis, pasti kenal dengan website karya Vitaly Friedman ini. Namanya SmashingMagazine. Blog ini sangat terkenal di kalangan web desainer dan desainer grafis, karena memang menyajikan ulasan yang menarik dan bermutu tentang dunia itu. Situs ini menyajikan tip terbaru beserta panduan dan tutorial berkualitas tinggi. Penghasilan blognya dihasilkan dari banner dan afiliasi. 2,6 miliar rupiah sudah mampir di kantor Vitaly Friedman.

Apa yang bisa kita pelajari dari Vitaly Friedman? Mutu konten. Ada beberapa blog yang memiliki konten sangat banyak, namun tak memiliki kebermutuan konten yang cukup bagus. Nah, SmashingMagazine termasuk yang sering mengisi konten namun juga memiliki tingkat kebermutuan konten yang tinggi. Dan inilah yang disebut dengan content is king. Akan banyak para pengiklan yang rela antri demi menjadi partner, bila kita cukup cerdas mengelola blog dengan kualitas konten yang bagus.

Nah, itulah lima bloger dengan penghasilan tinggi yang bisa kita ambil pelajaran. Sekarang, jadi makin semangat untuk ngeblog dong pastinya.

Cara menulis artikel di blog sudah tahu. Potensi apa saja yang bisa diduitin dari ngeblog juga sudah tahu. Bagaimana membuat blog bermutu juga sudah tahu. Sekarang tinggal action dan kamu akan menjadi blogger hebat.

Cara Menulis Artikel di Media Massa

B. Cara Menulis Artikel di Media Massa

Hal pertama ketika kamu ingin mengetahui cara menulis artikel di media massa, yang paling penting dan utama untuk kamu ketahui adalah: gagasan. Bukan sembarang gagasan, akan tetapi gagasan yang bagus dan orisinal.

Tanpa hal tersebut, seorang penulis artikel tak akan ke mana-mana. Ia akan kosong. Ia akan hampa.

Selain itu, seorang penulis artikel juga harus mampu memberikan suguhan artikel yang logis, cerdas, dan tentu saja harus bernas.

Oleh karena itu, sebuah artikel harus dibuat dengan cermat, didukung dengan fakta dan data yang juga akurat.

Agar kualitas artikel makin bagus, maka artikel tersebut harus disajikan dengan bahasa sederhana yang jernih, terutama dalam pemilihan kata serta dalam penyusunan kalimat.

Hal penting lainnya yang tak boleh lupa adalah penulisannya harus sistematis dan mudah untuk dipahami.

Mengapa semua itu harus dilakukan?

Tentu saja karena sebuah artikel harus mampu meyakinkan pembaca. Oleh karena itu, dibutuhkan keterampilan dalam menjelaskan suatu topik dengan teratur dan jelas.

Pahami terlebih dahulu ya kaidah-kaidahnya dalam bagian ini. Kaidah-kaidah di atas begitu penting karena dapat menjadi sebuah fondasi untukmu dalam menulis artikel yang bermutu. Dengan demikian, ketika kamu ingin mengetahui cara menulis artikel yang baik dan benar, kamu harus mematuhi kaidah-kaidah berikut.

1. Pengertian Artikel

Dalam The Contemporary English – Indonesian Dictionary, yang dimaksud artikel adalah karangan dalam surat kabar, majalah, atau buku. Sedangkan dalam Webster’s Dictionary, yang dimaksud dengan artikel adalah suatu komposisi atau susunan tulisan dalam sebuah jurnal, penerbitan, dan media massa.

Demikian pula dalam Random House Dicitionary of the English Language dijelaskan bahwa artikel merupakan seberkas tulisan faktual mengenai persoalan tertentu.

Lebih spesifik, dalam The Advance Learner DIcitionary of Current English, yang dimaksud dengan artikel ialah sebuah susunan tulisan yang lengkap, mengenai suatu masalah tertentu, dalam surat kabar, majalah, dan sebagainya.

Kemudian, George Fox Mott dalam bukunya New Survey of Journalism berpendapat bahwa sebuah artikel harus antisipatif, interpretatif, dan provokatif.

Mengapa?

a. Antisipatif

Karena sebuah artikel harus disesuaikan dengan aktualitas topiknya, dengan waktu kemunculannya dalam suatu penerbitan. Dengan begitu, membuat pembaca merasa bahwa artikel tersebut sesuatu yang baru atau up to date.

b. Interpretatif

Selain itu, artikel juga harus interpretatif. Maksudnya, tulisan tersebut berkaitan dengan latar belakang suatu berita atau peristiwa yang pernah diberitakan sebelumnya. Atau, isi tulisan menjelaskan hubungannya dengan peristiwa yang baru terjadi.

c. Interpretatif

Lalu, artikel juga harus provokatif, karena tujuannya memang untuk memenuhi kebutuhan intelektual pembaca, bukan kebutuhan emosionalnya.

Kalaupun tujuan untuk menghibur, sebuah artikel harus tetap informatif, atau membantu memberikan penjelasan kepada pembaca mengenai pertanyaan umum yang mungkin muncul.

2. Tujuan Menulis Artikel

Penulisan artikel memiliki empat tujuan, yaitu (1) memberi gagasan dan fakta; (2) membuat pembaca meyakini apa yang dibacanya; (3) mendidik pembaca; dan (4) menghibur pembaca.

Untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut, sebuah artikel dapat disusun dengan menggunakan berbagai gaya atau model penulisan, misalnya:

  • Eksposisi, dengan menampilkan statistik, fakta, diagram, dan sebagainya.
  • Narasi atau bercerita.
  • Persuasi, dengan menyodorkan argumen-argumen berdasarkan sumber.
  • Kombinasi ketiga hal di atas.

3. Bentuk Penulisan Artikel

Dalam pembahasan mengenai cara menulis artikel, maka kita akan membahas mengenai materi selanjutnya, yaitu tentang bentuk penulisan artikel. Secara umum, terdapat tiga bentuk penyusunan artikel, yaitu model segitiga terbalik, segitiga tegak, dan segi empat.

Untuk lebih jelasnya, di bawah ini disajikan diagram dari bentuk-bentuk artikel. Silakan disimak dengan saksama.

a. Model Segi Tiga Terbalik

artikel segitiga terbalik

b. Model Segi Tiga Tegak

artikel segitiga tegak

c. Model Segi Empat

 4. Struktur dalam Menulis Artikel

Dalam pembahasan mengenai cara menulis artikel ini, maka satu hal penting yang tak boleh kita lewatkan adalah pembahasan mengenai struktur dalam menulis artikel.

Struktur penulisan artikel yang baik pada dasarnya tidak berbeda dengan penulisan berita, reportase, karangan khas, atau jenis tulisan lain dalam jurnalistik.

Adapun yang mungkin sedikit berbeda ialah fungsi dari masing-masing unsur. Agar lebih jelas, dalam struktur artikel terdapat lima unsur, yaitu:

a. Judul

Fungsi judul dalam tulisan artikel sama dengan fungsi judul dalam berita atau karangan khas. Namun, ada dua hal yang penting untuk diperhatikan.

Pertama, penulisan judul dalam artikel harus menggunakan kalimat lengkap, ringkas, dan mudah dimengerti.

Kedua, nada kalimatnya harus “menggugah”.

Dalam pembahasan mengenai cara menulis artikel, maka kita akan membahas mengenai: Kapan dibuat judul artikel? Ada dua cara. Pertama, sebelum kita mulai menulis. Kedua,  setelah tulisan selesai dibuat. Keduanya ada untung-ruginya.

Kalau judul dibuat lebih dulu, kita akan terikat pada judul itu. Ada kemungkinan kita akan jadi sulit “bergerak”. Namun, ada juga keuntungannya. Adanya judul itu membuat kita  tidak ngelantur ke sana kemari. Jadi, sudah ada “pedoman kerja”.

Sebaliknya, kalau judul artikel dibuat belakangan, kita bisa longgar atau bebas. Judul artikel disesuaikan dengan isi atau kandungan artikel yang sudah jadi. Namun, ada juga ruginya. Pikiran kita bisa “bercabang” ke sana kemari.

Mana yang lebih baik?

Tentu tergantung pada pribadi masing-masing. Jadi, tidak ada resep yang paten untuk itu.

Demikian tentang pembahasan cara membuat artikel berkenaan dengan kapan judul sebaiknya dibuat.

b. Pendahuluan/Lead

Kalau dalam penulisan berita dikenal dengan teras berita atau dalam karangan khas disebut dengan intro, maka pada penulisan artikel disebut dengan pendahuluan atau pembuka atau lead.

Fungsinya juga sama karena pendahuluan merupakan intisari, ringkasan, atau perasan dari bagian terpenting sebuah artikel.

Pendahuluan yang baik harus mampu menarik perhatian pembaca, serta mengikatnya hingga pembaca tertarik untuk membaca keseluruhan artikel. Dengan demikian, fungsi pendahuluan dalam sebuah artikel sangat sentral. Boleh dibilang, keseluruhan artikel nasibnya sangat bergantung pada pendahuluan.

Karena begitu pentingnya, ketika seorang penulis hendak memulai menulis artikel, ia harus berpikir masak-masak dan mengerahkan seluruh kemampuannya supaya berhasil menulis pendahuluan yang baik. Sebab, setelah itu, proses penulisan artikel biasanya menjadi lebih mudah.

Ada dua golongan pendahuluan dalam sebuah artikel.

Pertama, menggunakan cara deduktif, yaitu menarik persoalan dari umum ke khusus.

Menulis pendahuluan dengan cara ini biasanya dimulai dari hal-hal yang bersifat umum. Kemudian semakin ke bawah, objek tulisan semakin menukik ke hal-hal yang khusus. Artikel jenis ini lazim menggunakan bentuk segitiga tegak.

Dalam penulisan pendahuluan model deduktif, ada empat metode untuk menguraikan atau menjelaskan topik bahasan, yaitu (1) langsung pada permasalahan, (2) menggambarkan situasi secara umum, (3) berupa kesimpulan, dan (4) pertanyaan sekaligus jawaban.

Contoh cara membuat artikel langsung pada PERMASALAHAN:

Kendati bahan baku langka sekarang ini, tetapi perputaran modal para perajin perak di Yogyakarta masih dapat mencapai Rp500 juta sebulan. Hal ini bisa dicapai tanpa kesulitan.

Contoh cara membuat artikel yang menggambarkan SITUASI secara umum:

Tidak satu pun kota di daerah ini yang mempunyai perpustakaan umum dengan banyak buku seperti di Museum Pusat Jakarta. Mengapa hal ini bisa terjadi? Mengapa Museum Pusat Jakarta mempunyai kelebihan dibandingkan perpustakaan lain?

Contoh cara membuat artikel berupa KESIMPULAN:

Beberapa kata Inggris sekarang ini mulai mempunyai arti yang berbeda daripada arti yang sebenarnya.

Contoh cara membuat artikel PERTANYAAN sekaligus JAWABAN:

Apakah nasib perajin begitu parah seperti dikeluhkan beberapa perajin akhir-akhir ini? Tidak seluruhnya benar.

Kemudian, penulisan pendahuluan dengan cara induktif. Dimulai dari hal-hal yang khusus, kemudian semakin ke bawah semakin melebarkan menggambarkan hal-hal yang bersifat umum. Pendahuluan seperti ini, biasanya dimulai dengan suatu ilustrasi. Dan lazimnya menggunakan bentuk segitiga tegak atau segitiga empat.

Dalam penulisan pendahuluan induktif, ada tiga metode untuk memaparkan topik bahasannya, yaitu

  1. berupa kejadian atau insiden,
  2. menggambarkan detail, dan
  3. berupa perumpaman atau contoh.

Contoh kejadian atau INSIDEN:

Di tengah-tengah para pemusik terkenal, seorang gadis kecil duduk santai ketika sebuah orkes simponi besar sedang memainkan karya terkenal dari komponis Beethoven. Dia sedang menunggu giliran memainkan alat musik yang ada di pangkuannya.

Contoh menggambarkan DETAIL:

Lima ekor ikan tergantung di setiap sudut, ekor mereka hampir menyentuh air. Sebuah perapian mengasapi kelima ekor ikan dari satu sisi yang lain. Hal ini dilakukan berulang-ulang dengan teratur.

Contoh PERUMPAMAAN:

Amplop adalah satu satu kata Indonesia yang kini mulai bergeser artinya dari kata yang sebenarnya. Demikian pula dengan kata-kata “tempat basah” atau “tempat kering”.

c. Penghubung

Fungsi dari alinea penghubung atau perangkai (bridge) adalah menjembatani antara pendahuluan dengan tubuh (body) artikel. Atau, ketika penulis hendak memaparkan topik permasalahan yang satu ke permasalahan yang lain, di sini diperlukan alinea penghubung. Gunanya, agar tersaji suatu kesatuan yang utuh.

Dengan demikian, alur artikel akan terasa mengalir dengan mulus.

d. Tubuh

Tubuh atau body, merupakan penjabaran atau uraian dari pendahuluan. Tetapi, dalam penguraiannya, tidak boleh melenceng dari masalah pokok atau topik yang disampaikan penulis kepada pembaca. Apalagi, melenceng jauh ke masalah lain yang tidak ada relevansinya.

e. Penutup

Penutup atau ending dalam penulisan artikel sangat diperlukan. Karena pembaca tentunya ingin tahu akhir atau kesimpulan dari permasalahan yang dipaparkan. Melalui penutup ini pula pembaca bisa menilai, bagaimana sikap penulis terhadap masalah yang diungkapnya.

Pada prinsipnya, penutup dalam sebuah artikel sama dengan bentuk penulisan lain dalam tulisan jurnalistik. Di sini dikenal tiga varian, yaitu klimaks,, penutup terbuka (un-ending), dan ringkasan.

Contoh penutup KLIMAKS:

Kehidupan perajin perak yang semakin terjepit terutama disebabkan kesulitan mencari bahan baku. Jika bahan baku tidak tersedia di pasar bulan ini, maka dentuman palu dan gesekan kikir tidak akan terdengar lagi. Akibatnya, tentu fatal bagi toko cenderamata.

Contoh penutup TERBUKA:

Apakah keadaan hidup segan, mati pun enggan yang menimpa perajin perak di tanah air pertanda awal akan punahnya warisan budaya bangsa?

Contoh penutup RINGKASAN:

Kesulitan memperoleh bahan baku bagi perajin perak, jadinya berakibat ganda. Pusat perajin perak terancam gulung tikar di satu pihak, dan di pihak lain toko cenderamata sebagai penunjang pariwisata akan tutup pula.

 

5. Materi Apa yang Harus Ditulis Menjadi Artikel?

Dalam pembahasan mengenai cara menulis artikel, maka hal selanjutnya yang akan kita bahas adalah mengenai:

Apa yang harus ditulis?

Pertanyaan ini bisa dijawab dari dua segi, yaitu segi materi/tema dan segi penulisnya sendiri.

a. Dari Segi Tema

Dari segi materi/tema, apa saja sebetulnya bisa dibuat artikel. Asal tahu caranya. Asal tahu kiatnya.  Begitu banyak persoalan di sekitar kita.

Persoalan itu bisa dibagi tiga, yaitu

  1. persoalan yang tahan sepanjang tahun,
  2. persoalan yang muncul secara periodik, dan
  3. persoalan yang sedang hangat (dadakan/sporadis/aktual).

Persoalan yang tahan sepanjang tahun, antara lain, mengenai  kemacetan lalu lintas, pendidikan anak, hubungan orang tua dan anak, olahraga, agama, dan  politik. Persoalan ini tentu bisa diperpanjang menurut kebutuhan.

Persoalan yang muncul secara periodik, antara lain, pemilu (1 x 5 tahun),  tahun ajaran baru (1 x 1 tahun), liburan (cawu dan tahunan), Lebaran dan Natal (1 x 1 tahun), dan Proklamasi Kemerdekaan RI (1 x 1 tahun). Dalam hal ini,  kita harus mengetahui atau menghafalkan tanggal-tanggal penting berdasarkan kalender.

Ada pula masalah yang muncul secara mendadak (sporadis/aktual). Artinya, persoalan itu tergantung pada keadaan, tergantung pada situasi tertentu. Misalnya, soal pornografi, soal  kecurangan pemilu, soal kenaikan tarif  angkutan umum, soal kenaikan BBM, soal penyempurnaan kurikulum, soal dukun santet, dan soal Kejaksaan Agung RI.

b. Dari Segi Penulis

Dari segi penulis, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Pertama, sebaiknya kita hanya menulis artikel mengenai masalah yang kita minati.

Artinya, kita hanya bisa menulis tentang masalah yang menarik minat kita. Kalau  tidak berminat di bidang yang kita tulis, kemungkinan besar kita akan “sulit” atau bahkan gagal menyelesaikan artikel itu.

Kedua, sebaiknya kita hanya menulis  artikel yang kita kuasai ilmu/bidangnya.

Jadi, kalau kita tidak mengerti soal pesawat terbang, kita tak perlu menulis mengenai itu. Kalau kita “buta huruf” mengenai  konstruksi jembatan layang atau pembangunan jalan tol, kita tak perlu memaksakan diri menulis tentang itu. Dengan kata lain, janganlah menulis tentang sesuatu yang kita tidak kuasai ilmu/bidangnya.

Ketiga, sebaiknya kita hanya menulis artikel mengenai sesuatu yang kita miliki bahan/materinya.

Bahan/materi ini bisa berupa buku, majalah, guntingan/kliping koran, atau yang lain.

Keempat, agar layak muat atau gampang dimuat, sebaiknya kita menulis artikel  mengenai sesuatu yang sedang  aktual,  ngetren, atau in dalam masyarakat.

Dijamin bahwa  tulisan itu akan cepat dimuat. Tentu setelah memenuhi persyaratan yang lain.

 

6. Tips Penting dari Profesional tentang Cara Menulis Artikel

Dalam cara menulis artikel, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dengan saksama, agar menghasilkan sebuah artikel yang baik dan mencapai sasaran.

a. Sasaran Pembaca

Dan secara umum, penulis juga sudah tahu sasaran pembaca atau target audience dari surat kabar atau majalah yang akan dituju. Lebih baik lagi jika penulis mengetahui profil pembaca dari media bersangkutan; mengenai tingkat pendidikan, sosial ekonomi, agama, dan sebagainya.

b. Memiliki Gagasan

Untuk itu, penulis harus dapat menghubungkan topik atau tema yang akan disampaikan dengan kebutuhan serta rasa ingin tahu pembaca.

c. Bahasa Penulisan Jernih

Pemaparannya harus sitematik dan mudah dipahami.

d. Cermat dan Akurat

Terutama menyangkut pemilihan kata dan susunan kalimat. Sebab, kesalahan kecil saja dapat berakibat fatal, dan menjatuhkan reputasi penulis sendiri maupun surat kabar yang menyiarkannya.

e. Tema Artikel Unik

Kecuali ditulis dengan pendekatan baru, atau artikel mengungkap data dan fakta baru. Judul dan pendahuluan, dua bagian terpenting dari sebuah artikel, harus ditulis dengan menarik agar pembaca mudah terpikat. Selain itu, artikel disusun dengan rapi sesuai syarat-syarat teknis surat kabar atau majalah bersangkutan. Apabila diperlukan, artikel sebaiknya dilengkapi dengan foto atau ilustrasi lain yang mendukung tulisan.

f. Informatif

Selain itu, juga harus disajikan dalam bahasa tulisan yang sederhana dan didukung data yang akurat

g. Perhatikan Detail

Misalnya, mengenai situasi saat wawancara berlangsung; bagaimana ekspresi dan emosi si tokoh, serta perasaan dan obsesinya.

h. Data Penting

Karenanya, ketika harus mengutip atau menggunakan data-data, harus dilakukan proses check and re-check.

i. Ungkapkan Perasaan

Bila menulis artikel mengenai pengalaman seseorang atau pengalaman penulis sendiri, maka hal yang terpenting ialah cobalah mengungkap perasaan serta emosi berkenaan dengan pengalaman yang dialami.

j. Narasumber Harus Jelas.

Pada dasarnya, artikel investigasi memerlukan proses penelitian, serta harus melakukan proses check and re-check berulang-ulang karena artikel investigasi bersandarkan dan mengandalkan kekuatan fakta dan data.

***

MODUL 2: CARA MENULIS BUKU

MODUL 3: PANDUAN MENULIS BIOGRAFI

MODUL 4: PENGHASILAN PENULIS

Demikian pembahasan mengenai cara menulis artikel SEO maupun di media massa. Semoga bisa menjadi inspirasi dan sumber rujukan yang benar.[]

Bergabunglah bersama 5.357 pembelajar lainnya.
I agree to have my personal information transfered to MailChimp ( more information )
Dua pekan sekali, saya berikan informasi penting mengenai writerpreneurship. Wajib bagimu untuk bergabung dalam komunitas email saya ini kalau kamu ingin belajar menjadikan profesi penulis sebagai ikthiar utama dalam menjemput rezeki, seperti yang saya lakukan sekarang ini.
Kesempatan terbatas!

Terima kasih sudah membaca artikelnya. Yuk segera gabung di beberapa channel inspiratif yang sudah saya buat:

Dapatkan tips-tips menarik seputar dunia bisnis, penulisan, juga tausiyah singkat tentang hidup yang lebih baik. Nah, kalau ingin menjalani hidup sebagai penulis profesional yang dibayar mahal, ikutan saja E-COURSE MENULIS terkeren ini!


Bergabunglah bersama 5.357 pembelajar lainnya.
I agree to have my personal information transfered to MailChimp ( more information )
Dua pekan sekali, saya berikan informasi penting mengenai writerpreneurship. Wajib bagimu untuk bergabung dalam komunitas email saya ini kalau kamu ingin belajar menjadikan profesi penulis sebagai ikthiar utama dalam menjemput rezeki, seperti yang saya lakukan sekarang ini.
Kesempatan terbatas!

5 thoughts on “Cara Menulis Artikel SEO & di Media Massa: Panduan untuk Pemula”

  1. sebuah diartikel yang sangat inspiratif, mudah mudahan menjadi inspirasi bagi nakan anak milenial dalm menyikapi perkembangan tekhnologi jaringan saat ini. pemanfaat AI sudah masanya bagi mereka. tapi bagi kaum yang sudah lusuh mungkin ini jadi buah kata untuk memotivasi para penerusnya.
    Terimakasih , dek semoga jadi amal yang berkah…Amiinn

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

error: Maaf, konten terlindungi. Tidak untuk disebarkan tanpa izin.